Berita – Pada tanggal 13 April 2025, The Yudhoyono Institute mengadakan acara diskusi panel yang sangat dinanti-nanti, berjudul “Dinamika dan Perkembangan Dunia Terkini: Geopolitik, Keamanan dan Ekonomi Global”. Acara ini diadakan di Grand Sahid Jaya, Jakarta, dan dihadiri oleh berbagai stakeholder ekonomi, pakar, serta praktisi dari berbagai bidang.
Dinamika global saat ini ditandai oleh meningkatnya ketegangan geopolitik, yang berimbas langsung pada guncangan ekonomi di seluruh dunia. Salah satu fenomena yang mencolok adalah perang tarif yang antara lain dipicu oleh pergeseran kekuatan ekonomi antara negara-negara besar. Dalam konteks ini, The Yudhoyono Institute berperan penting dalam menciptakan ruang diskusi yang konstruktif untuk mencari solusi dan rekomendasi bagi pemerintah dan masyarakat.
Daftar Isi
ToggleTema Diskusi: Menjawab Tantangan Global
Acara ini dibuka oleh Agus Harimurti Yudhoyono, Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute, yang menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk menghadapi tantangan yang ada. Dengan tema yang relevan, diskusi ini bertujuan untuk mengidentifikasi isu-isu utama yang mempengaruhi ekonomi nasional dan global.
Sesi pertama diskusi, berjudul “Membangun Ketahanan: Ekonomi Kawasan dalam Dunia yang Terfragmentasi”, menghadirkan tokoh-tokoh terkemuka seperti Chairul Tanjung (Chairman CT Corp), Mari Elka Pangestu (Wakil Ketua Dewan Ekonomi Nasional), dan M. Chatib Basri (Mantan Menteri Keuangan). Para pembicara membahas bagaimana negara-negara di kawasan dapat meningkatkan kerjasama untuk menciptakan ketahanan ekonomi yang lebih baik di tengah ketidakpastian global.
Sesi Kedua: Persaingan Kekuatan dan Stabilitas Regional
Sesi kedua diskusi berfokus pada “Tata Dunia yang Berubah: Persaingan Kekuatan dan Masa Depan Stabilitas Regional dan Dunia”. Dalam sesi ini, para pembicara termasuk H.E. Arrmanatha Christiawan Nasir (Wakil Menteri Luar Negeri) dan Dino Patti Djalal (Wakil Menteri Luar Negeri ke-5), berbagi pandangan tentang bagaimana dinamika kekuatan global yang terus berubah dapat mempengaruhi stabilitas di Asia Tenggara dan sekitarnya.
Diskusi ini dimoderatori oleh Ahmad Khoirul Umam, yang mengarahkan percakapan ke arah solusi praktis yang bisa diimplementasikan oleh pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya.
Tantangan yang Dihadapi Indonesia
Salah satu poin penting yang diangkat dalam diskusi adalah tantangan yang dihadapi Indonesia sebagai negara berkembang di tengah gejolak ekonomi dunia. Para pembicara menyoroti pentingnya inovasi dan adaptasi dalam menghadapi perubahan, serta perlunya kebijakan yang responsif dan adaptif dari pemerintah.
Krisis pangan, perubahan iklim, dan ancaman transnasional juga menjadi topik hangat yang dibahas. Dengan adanya berbagai tantangan ini, kolaborasi antara sektor publik dan swasta menjadi sangat krusial untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.
Rekomendasi untuk Pemerintah
Dalam penutup acara, Prof. Dr. Susilo Bambang Yudhoyono, Chairman The Yudhoyono Institute, memberikan rekomendasi strategis kepada pemerintah terkait langkah-langkah yang perlu diambil untuk menghadapi tantangan global. Rekomendasi tersebut mencakup perlunya penguatan diplomasi ekonomi, peningkatan investasi dalam teknologi, dan pengembangan kebijakan yang lebih inklusif.
Live Streaming dan Aksesibilitas
Seluruh rangkaian acara The Yudhoyono Institute Panel Discussion juga disiarkan secara langsung melalui detikcom, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mengikuti diskusi secara real-time. Hal ini menunjukkan komitmen The Yudhoyono Institute untuk menjadikan informasi dan rekomendasi yang dihasilkan dapat diakses oleh publik seluas-luasnya.
Diskusi panel yang diadakan oleh The Yudhoyono Institute bukan hanya sekadar forum untuk bertukar pikiran, tetapi juga merupakan langkah konkret untuk mencari solusi atas tantangan yang dihadapi oleh ekonomi Indonesia dan dunia. Dengan menghadirkan para ahli dan praktisi, acara ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengambilan keputusan yang lebih baik di masa depan.
Melalui acara seperti ini, The Yudhoyono Institute menunjukkan perannya sebagai lembaga yang peduli terhadap isu-isu penting dan berkomitmen untuk menciptakan stabilitas ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia.
Dengan demikian, penting bagi semua pihak untuk terus berpartisipasi dalam diskusi-diskusi seperti ini agar bisa bersama-sama mengatasi tantangan yang ada dan memanfaatkan peluang untuk pertumbuhan yang lebih baik.