Berita Terkini – Dalam sebuah kejadian yang mengundang perhatian, Rosé dari BLACKPINK merasa perlu meminta maaf setelah video seorang balita Korea Selatan menjadi viral karena kecanduan lagu terbarunya, “APT”, yang merupakan kolaborasi dengan Bruno Mars. Lagu ini, yang dirilis pada Oktober 2024, telah sukses besar dan menjadi sorotan di kalangan penggemar musik, namun juga membawa dampak yang tidak terduga.
Video Viral yang Menggemparkan
Video yang menunjukkan balita laki-laki tersebut berjoget dan mencoba menyanyikan lirik lagu “APT” dengan penuh semangat telah ditonton lebih dari 18 juta kali. Dalam video tersebut, terlihat sang balita asyik menikmati musik sementara ibunya tertidur di sampingnya. Unggahan ini menjadi viral di media sosial, menarik perhatian banyak warganet yang terhibur dengan kelakuan menggemaskan si anak.
Ibu dari balita tersebut menuliskan permohonan di unggahannya, “Rosé, Bruno Mars, tolong selamatkan anakku yang kecanduan APT sejak dia bangun pagi sampai dia tertidur lagi.” Komentar tersebut menambah sentuhan humor pada situasi yang sebenarnya cukup serius ini.
Tanggapan Rosé BLACKPINK
Rosé yang dikenal memiliki sikap ramah dan perhatian langsung merespons unggahan tersebut. Di kolom komentar, ia menuliskan, “Ya ampun, maafkan saya, bu,” disertai emoji panik. Tindakan ini menunjukkan kepedulian Rosé terhadap penggemar dan situasi yang terjadi, meskipun dalam konteks yang lucu.
Kesuksesan Lagu APT
Lagu “APT” telah mencuri perhatian dunia musik dengan melodi yang catchy dan lirik yang mudah diingat. Sejak dirilis, lagu ini berhasil memuncaki tangga lagu Billboard selama beberapa minggu dan memenangkan berbagai penghargaan musik global. Meskipun banyak yang menikmati lagu ini, beberapa siswa melaporkan bahwa lagu ini terlalu catchy sehingga mengganggu konsentrasi mereka saat belajar.
Seorang siswa bahkan mengungkapkan kekhawatirannya kepada media Yonhap, “Saya khawatir lagu itu akan terus terngiang di kepala saya selama ujian.” Hal ini menunjukkan betapa besar pengaruh lagu tersebut dalam kehidupan sehari-hari orang-orang, terutama generasi muda.
Reaksi Masyarakat
Kecanduan lagu oleh balita ini juga memicu diskusi tentang bagaimana musik mempengaruhi anak-anak. Banyak orang tua yang berbagi pengalaman serupa mengenai anak-anak mereka yang terjebak dalam satu lagu untuk waktu yang lama. Ini memunculkan pertanyaan apakah ada batasan atau rekomendasi dalam membiarkan anak-anak mendengarkan musik tertentu berulang kali.
Sementara itu, para penggemar Rosé dan BLACKPINK memberikan dukungan kepada idola mereka, memuji sikap rendah hati Rosé dalam menanggapi situasi ini. Banyak yang berkomentar positif tentang bagaimana Rosé selalu peduli terhadap penggemar dan siap menerima tanggung jawab, meskipun dalam konteks yang lucu.
Dampak di Dunia Musik
Kejadian ini menunjukkan bagaimana lagu-lagu populer dapat mempengaruhi berbagai kalangan, termasuk anak-anak. Dengan meningkatnya akses ke platform musik digital, anak-anak kini lebih mudah terpapar musik terbaru. Hal ini menjadi tantangan bagi orang tua dalam mengawasi apa yang didengarkan anak-anak mereka.
Selain itu, fenomena ini juga memberikan pelajaran bagi para artis dan produser musik tentang tanggung jawab yang mereka miliki dalam menciptakan konten yang tidak hanya menghibur tetapi juga aman untuk semua umur. Masyarakat semakin menyadari pentingnya menjaga keseimbangan antara hiburan dan kesehatan mental, terutama bagi generasi muda.
Kecanduan balita terhadap lagu “APT” yang dinyanyikan oleh Rosé BLACKPINK dan Bruno Mars menjadi momen unik yang menarik perhatian publik. Meskipun situasi ini lucu, hal ini juga menyoroti pentingnya pengawasan orang tua terhadap konsumsi media oleh anak-anak. Rosé, dengan kepeduliannya, menunjukkan bahwa meskipun dia seorang superstar, dia tetap mengedepankan hubungan dengan penggemar dan masyarakat.
Dengan semua perhatian yang didapat, “APT” tidak hanya menjadi lagu hit, tetapi juga bagian dari percakapan yang lebih luas tentang dampak musik dalam kehidupan sehari-hari. Lagu ini telah menjadi anthem bagi banyak orang, dan kini juga menjadi pengingat akan tanggung jawab yang datang bersama dengan popularitas.