Otomotif

Mobil Listrik Neta V Bermasalah di Baterai, Baru 1,5 Tahun

Potret Mobil Neta V - Jawapos
Potret Mobil Neta V - Jawapos

Berita Otomotif – Kendaraan listrik semakin populer di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, dengan berbagai merek yang menawarkan inovasi dan teknologi terbaru. Namun, tidak semua mobil listrik bebas dari masalah. Baru-baru ini, seorang pemilik mobil listrik Neta di China mengeluhkan performa baterai mobilnya yang menurun drastis setelah hanya 1,5 tahun digunakan. Masalah ini menimbulkan pertanyaan serius tentang daya tahan dan keandalan baterai mobil listrik, khususnya model Neta V yang juga dijual di Indonesia.

Kondisi Awal Mobil Neta

Pemilik mobil Neta, yang dikenal dengan nama He, membeli model Neta Aya (Neta V) pada Mei 2023. Pada awalnya, mobil ini mampu menempuh jarak maksimum 400 km dengan sekali pengisian baterai. Namun, seiring berjalannya waktu, terutama ketika musim dingin tiba, jarak tempuh maksimal mobilnya menurun tajam menjadi hanya 60 km, dan saat ini hanya mampu menempuh 40 km. Hal ini jelas sangat mengecewakan bagi pengguna yang mengandalkan mobil listrik untuk kegiatan sehari-hari.

Kronologi Masalah dan Tindakan yang Diambil

Setelah menyadari penurunan signifikan dalam jarak tempuh, He melaporkan masalah ini kepada dealer resmi Neta, Anji Neta 4S. Pihak dealer melakukan pemeriksaan dan menyatakan bahwa baterai mobilnya mengalami kerusakan dan perlu diganti. Sayangnya, baterai pengganti tidak tersedia, sehingga masalah tersebut tidak dapat segera diselesaikan. Dalam situasi ini, He merasa frustrasi karena tidak ada solusi yang jelas dari dealer.

Persepsi Masyarakat terhadap Masalah Baterai

Kasus ini tidak hanya menjadi masalah individu, tetapi juga menarik perhatian masyarakat luas mengenai kualitas baterai mobil listrik. Kini, orang-orang mulai mempertanyakan seberapa tahan lama baterai yang digunakan dalam mobil listrik dan apakah produsen memberikan jaminan yang memadai untuk pelanggannya. Dalam laporan yang sama, tidak ada informasi mengenai program garansi baterai yang ditawarkan oleh Neta di China. Namun, Neta Indonesia menawarkan garansi mobil selama 5 tahun atau 150.000 km, serta garansi baterai selama 8 tahun atau 180.000 km.

Dampak Musim Dingin terhadap Performa Baterai

Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap penurunan performa baterai adalah cuaca ekstrem, terutama saat musim dingin. Suhu yang sangat rendah dapat mempengaruhi kinerja baterai lithium-ion, yang umum digunakan dalam kendaraan listrik. Ketika suhu turun, reaksi kimia dalam baterai menjadi lambat, yang dapat mengurangi kapasitas penyimpanan energi dan, pada akhirnya, jarak tempuh kendaraan.

Respons Pabrikan dan Layanan Pelanggan

He juga merasa kecewa dengan respons layanan pelanggan Neta, yang tidak dapat memberikan kepastian kapan baterai pengganti akan tersedia. Meskipun dealer telah meminjamkan kendaraan pengganti, hal ini tidak mengatasi masalah utama yang dihadapi oleh He. Dia berharap agar Neta dapat memberikan solusi yang lebih cepat dan transparan untuk pelanggan yang mengalami masalah serupa.

Inovasi dan Perkembangan Mobil Listrik di Indonesia

Meskipun masalah yang dihadapi oleh pemilik Neta V menjadi sorotan, penting untuk diingat bahwa industri mobil listrik di Indonesia terus berkembang. Banyak produsen yang berinvestasi dalam teknologi baterai yang lebih baik dan sistem pengisian yang efisien. Program Roadside Assistance 24 jam yang ditawarkan oleh Neta Indonesia juga menjadi nilai tambah bagi pemilik mobil listrik, memberikan rasa aman saat mengalami kendala di jalan.

Kesimpulan dan Harapan Masa Depan

Masalah yang dihadapi oleh pemilik mobil Neta V menunjukkan bahwa meskipun teknologi kendaraan listrik menawarkan banyak keuntungan, tantangan tetap ada, terutama terkait dengan daya tahan baterai. Di masa depan, diharapkan produsen mobil listrik akan lebih memperhatikan kualitas dan performa baterai, serta memberikan layanan pelanggan yang memuaskan. Kesadaran masyarakat akan pentingnya memilih kendaraan listrik yang handal juga semakin meningkat, sehingga mereka dapat membuat keputusan yang lebih baik.

Exit mobile version